Monday, April 15, 2013

PANTUN :MENUNGGU SENJA


Lihat kuda hitam bahayakan raJA
Benteng putih segera maju selangKAH
Sambil menunggu datangnya senJA
Tetaplah berdzikir agar selalu berKAH

Begitu di skak, raja memanggil menteRI
Tapi bidak malah langsung menggemPUR
Jika berlimpah berkah dan banyak mateRI
Halal dan haram tak mungkin tercamPUR

Benteng putih nggak mungkin sempt danDAN
Dia harus cepat maju dengan tekad membaJA
Kalau semua pemimpin kepincut jadi taulaDAN
Nggak bakalan Indonesia bermuram durJA

Di manakah sembunyi pemimpin bersahaJA
Saat makin banyak pejabat yang korupSI
Akan tetapkah menanti datangnya senJA
Jika penegakkan hukum selalu dilanda eroSI

Meski  sawah dibajak dengan trakTOR
Harum padi tak lebih harum dari melaTI
Mengapa tak ada kabar tentang korupTOR
Yang di saat senja, dieksekusi sampai maTI

Wednesday, April 10, 2013

PANTUN : OBAT GENERIK BERLOGO

oleh: Oesman Doblank

Siapa yang suka ungkat ungKIT
Pasti lupa kelemahan diri sendiRI
Tak seorang pun kepingin saKIT
Datang di mimpi pun sudah ngeRI

Bukankah mata hanya tuk meliHAT 
Jadi, jaga dan rawat dengan ikhLAS 
Siapapun, maunya pasti tetap seHAT
Kalau sakit, mau gak mau memeLAS

Dalam diam belum tentu bebas suaRA
Telinga, kan memantau dan mendeNGAR
Pokoknya sakit identik dengan sengsaRA
Apalagi biaya rumah sakit makin saNGAR

Saat mata masih bisa dipakai tuk meliHAT
Tataplah dunia dengan sepenuh syuKUR
Saat tubuh terjaga dan senantiasa seHAT
Sisihkan waktu untuk lakukan tafaKUR

Tapi kalau ada yang tetap mengungKIT
Jangan anggap masalah telah diplinTIR
Ketika akhirnya kedatangan penyaKIT
Dimohon dengan sangat agar tak kuaTIR

Memang sulit hilangkan rasa ketar keTIR
Cuma, faktor cemas jangan ikut diliRIK
Kok orang sakit diminta jangan kuaTIR
Soalnya, sekarang banyak obat geneRIK

Di saat mentari menyengat dengan teRIK
Timbang ngayap kan lebih baik istiraHAT
Ketika kita bicara masalah obat geneRIK
Bsiakah cepat sembuh dan kembali seHAT

Lhoo.. virus, kan termasuk mahluk jaHAT 
Terhadap virus tentu harus tetap waspaDA
Obat memang untuk mengembalikan seHAT
Hanya, obat jenis generik jelas sangat beDA

Cara buat sama, teknologi dan ketrampiLAN
Hanya, targetnya semua orang dibikin leGA 
Bedanya bukan dari bentuk atau tampiLAN
Tapi dari aspek paling diharap, yaitu harGA

Kenapa lebih suka metik mawar meRAH
Padahal ada melati dan sedap maLAM
Kenapa harga obat generik dibuat muRAH
Karena hasrat sembuh tak boleh tenggeLAM

Akibat kapal tenggelam penumpang teWAS
Membuat keluarga repot dan berduka ciTA 
Obat non generik kan kerap bikin was WAS
Lantaran harganya menguras kantong kiTA 








Thursday, April 4, 2013

PANTUN : ORANG MISKIN


Dengan idealisme kan semakin yaKIN
Makanya jangan lagi dijadiin pelaRIAN
Kalau selalu peduli sama orang misKIN
Kaum papa gak merasa hidup sendiriAN

Sekiranya punya banyak stok taLI
Berilah seutas agar bisa mengiKAT
Jika kepada si miskin kita  peduLI
Rezeki mengalir imanpun meningKAT

Kalau jenuh menunggu terlalu laMA
Jalan terbaik cuma satu: tetap saBAR
Kemiskinan mesti diatasi bersama saMA
Agar harapan kaum papa tidak buBAR

Dulu, yang sangat dikenal  Ali SadiKIN
Sekarang, gubernur Jakarta Joko WidoDO
Siapapun yang ikhlas bantu orang misKIN
Insya Allah...Diganjar Allah dengan riDO

Percayalah, bagi yang belum perNAH
Jadi lebih baik jika dimulai sekaRANG
Orang miskin harus dijadikan amaNAH
Membantunya,harta tak akan berkuRANG

Jika sedang berada di puncak buKIT
Indahnya pemandangan terlihat jeLAS
Hai pekerja & pengelola rumah saKIT
Rawatlah orang miskin dengan ikhLAS

PANTUN : TANGGUNG BULAN


Berkunjung ke rumah handai tauLAN
Kayaknya lebih afdol bawa oleh oLEH
Emang gak nyaman saat tanggung buLAN
Terlebih, mau kasbon di kantor gak boLEH

Saat hadir di sebuah diskuSI
Harus selalu siap untuk berbaGI
Bila tanggung bulan merasa frustraSI
Kayaknya bukan untung malah ruGI

Meski cuaca panas tetaplah jaLAN
Yang penting kan bisa sampai ruMAH
Meski bokek karena tanggung buLAN
Tetaplah tersenyum dan bersikap raMAH

PANTUN : NASIHAT


oleh : Oesman Doblank


Jika menghitung satu persaTU
Lebih banyak waktu terbuANG
Ketika harus pilah pilih menanTU
Pilihlah yang dewasa dan siap berjuANG

Jangan pilih karena uangnya numPUK
Sebab bakal galau kalo sedang tongPES
Soalnya jumlah koruptor makin numPUK
Kalau salah satunya mereka, kan ujungnya aPES

Mengapa banyak uang bisa bawa celaKA
Yaa bisa jika uangnya dari hasil korupSI
Timbang nanti cuma dihampiri petaKA                                                     Kan lebih baik secepatnya diantisipaSI

Bukan minta pelindungan dari keraBAT                                                              Bukan berpura pura jadi orang aLIM                                                                 Buka pintu hati dengan segera bertoBAT                                                  Perbanyaklah mengkaji di majelis takLIM



PANTUN DIALOG ORTU ANAK

oleh : Oesman Doblank

Mengapa saat lahir ayah potong domBA
Karena kita harus bersyukur pada TuHAN
Ayah mengapa remaja harus jauhi narkoBA
Nak..Jika terus digoda kamu tak akan taHAN

Bukankah hidup mati ditentukan TuHAN
Yaa… tapi hidup harus punya persiaPAN
Mengapa digoda narkoba aku tak taHAN
Karena kamu tak lagi mikir masa dePAN

Mengapa remaja suka  meraba raBA
Karena pengalaman kalian kuRANG
Itukah sebabnya harus jauhi narkoBA
Yaa narkoba adalah obat terlaRANG

Kenapa banyak orang menjual keRANG
Nak karena bergizi dan menyehatKAN
Tapi mengapa narkoba malah dilaRANG
Walau ngajak terbang tapi menyesatKAN

Ayah… mengapa lukisan harus dipaJANG
Agar indah dan enak dipandang maTA
Benarkah pecandu narkoba suka keJANG
Yaa… tak sakaw malah sangat menderiTA

Kalau begitu jadi lebih bodoh dari kumBANG
Nak… malah jauh lebih bodoh dari keleDAI
Tapi ayah… kapanpun kumbang bisa terBANG
Yaa, meski begitu tak mampu menahan baDAI

Friday, March 22, 2013

PANTUN : PEDAGANG KEADILAN

MA Berhentikan Sementara Hakim Setyabudi

Namanya sih emang apik: SetiabuDI
Tapi akhlak, jauh panggang dari aPI
Kirain jadi hakim bijak dan berbuDI
Nggak taunya disogok malah hePI

Katanya mau bikin pepes ikan kaKAP
Kok malah begitu sibuk nyari kenCUR
Kalau hakim kayak gini gak ketangKAP
Hukum di negeri bedebah makin hanCUR   

Makanya jabatan jangan terus diobRAL
Kalau diobral dibeli oleh para pedaGANG
Mestinya, para hakim memperkuat moRAL
Jika lemah, karirnya bisa cepat mereGANG

Kalau sudah menikmati ikan kaKAP
Tentu saja harus segera beryuKUR
Ketika akhirnya harus tertangKAP
Rasa malu tak mungkin bisa diuKUR

Kalo sangat berharap ada perubaHAN
Apa salahnya jika jalannya cukup peLAN 
Kalau profesi hakim sudah jadi piliHAN
Jangan rangkap jadi pedagang keadiLAN