MASIH ADA JALAN
Oleh : Oesman Doblank
LIMA PULUH
(10)
MBOK
Sinem menyambut Bondan de ngan isak tangis. Bondan mengira, ia kecewa de ngan
menantunya, yang malah tak mau diajak tinggal bersama mbok Sinem, di rumah
Bondan, meski gratis. Malah sekalian bisa ikut kerja deng an gaji yang
jumlahnya lumayan.
...