Saturday, August 17, 2013

SAMA SAMA AWAM

oleh : Oesman Doblank      SEORANG kakek yang sama sekali belum pernah berkunjung ke rumah cucunya, berbekal alamat yang ditulis oleh sang cucu di secarik kertas, nekad pergi dari rumah tanpa diantar oleh isteri maupun lurah di desanya.      Setelah mengikuti petunjuk bahwa ia harus naik bus nomor sekian ke sana dan kemari dan turun di satu tempat yang dekat dengan alamat tersebut, si kakek pun  bertanya ke seorang remaja berpenampilan punk.      Saat anak muda itu bengong...

Friday, August 16, 2013

ADA CERITA (12)

NYANYIAN HATI Oleh : Oesman Doblank DUA BELAS                                                   (3)                        MESTINYA, Senin pagi, setelah shalat Subuh, Marwan bisa lebih lama berdzikir....

Thursday, August 15, 2013

ADA CERITA (11)

NYANYIAN HATI Oleh : Oesman Doblank SEBELAS       “Bu…jangan bicara seperti itu. Bicaralah yang baik. Kalo susah bicara, berdo’a saja. Meski cuma dalam hati, kan tetap didengar olehNYA?” pak Karim membujuk isterinya agar tenang dan bisa menerima kenyataan dengan hati lapang.          Meski dengan susah payah, Pak Karim yang berinisiatif bisa mengangkat tubuh isterinya dan memapah bu Karim. Dalam kondisi terengah engah, pak Karim mendudukan isterinya di ranjang Mirna         “Percayalah…semua...

Wednesday, August 14, 2013

ADA CERITA (10)

NYANYIAN HATI Oleh: Oesman Doblank SEPULUH Wow..siapa yang tidak kaget lebih dari setengah mati? Bagaimana mungkin pikiran bu Karim tidak jadi semrawut. Tak heran jika beliau langsung kentut, eh, kalang kabut. Malah, juga wajar jika usai membaca pesan putrinya, bu Karim berteriak sekencangnya memanggil suami tercinta. “Ada apa?” Tanya pak Karim yang hanya menutupi tubuhnya dengan handuk, karena saat ia mendengar teriakan isterinya tengah berada di kamar mandi “Ini..ini…ada ini,” sahut bu Karim yang hanya bisa menyodorkan kertas...

Monday, August 12, 2013

ADA CERITA (9)

NYANYIAN HATI Oleh: Oesman Doblank SEMBILAN    “ Kenapa kamu malah cemberut seperti itu?” tanya pak Karim.    “Iyaa, Mir..mestinya kamu tuh senang. Batal sama si Marwan, kan kamu bisa cari lelaki lain yang wataknya sehaluan dengan ayah kamu. Kalau malah nggak senang pernikahannya diramaikan oleh pesta yang meriah, apa kata dunia?”    Mirna, malah meninggalkan kedua orangtuanya dan masuk ke kamarnya dengan membanting pintu.    “Kok Mirna jadi berubah aneh seperti itu?” Tanya pak Karim   ...

Wednesday, August 7, 2013

ADA CERITA ( 8)

NYANYIAN HATI Oleh: Oesman Doblank DELAPAN      Siapa sih yang nggak kesal mendengar jawaban seperti itu? Padahal, boleh jadi, Marwan tahu kalau yang diajak ngobrol – setidaknya sudah layak dianggap sebagai calon mantu.      Hanya, meski kesal, bu Karim sempat mengapresiasi dengan positif karena setelah itu keluar juga kalimat dari Marwan yang dianggap oleh bu Karim sebagai pertanyaan yang membuat dirinya terobati.      “ Memangnya ibu suka dan mau martabak?”     ...

Tuesday, August 6, 2013

ADA CERITA (7)

NYANYIAN HATI Oleh: Oesman Doblank TUJUH     Sebenarnya, Pak Karim yang saat ditinggalkan oleh Marwan hanya bisa ternganga, sangat  ingin memanggil Marwan dan meminta agar dia kembali dan tetap duduk bersama untuk melanjutkan perundingan. Tapi, entah mengapa pak Karim justeru tak bisa melakukannya. Mulut pak Karim  seperti terkunci atau boleh jadi ada yang mengunci.     Pak Karim yang  hanya bisa memandang sosok calon menantunya yang tak lama kemudian menghilang, seperti menyesali kebodohannya karena...